Sejarah kapitalisme




Kemunculan awal kapitalisme adalah saat revolusi Inggris pada abad ke-18 saat berkembangnya industrialisasi. Penyebaran hubungan-hubungan di pasar serta pertumbuhan konsumsi mengakibatkan permintaan pasar yang cukup besar sehingga investasi di bidang produksi industrial menjadi bernilai.

Dalam ideologi kapitalisme, aset modal—seperti pabrik, tambang, dan jalur distribusi, dapat dimiliki dan dikendalikan secara pribadi, tenaga kerja dibeli dengan upah uang, keuntungan modal diperoleh pemilik swasta, dan harga ditentukan oleh permintaan dan penawaran. Sistem kapitalis merupakan kebalikan dari sistem sosialisme, di mana negara banyak menguasai alat produksi, harga barang atau jasa hingga upah pekerja banyak ditentukan oleh negara. Ciri paling menonjol dalam penerapan kapitalisme adalah minimnya intervensi negara. Semua ditentukan berdasarkan kehendak pasar. Inilah yang disebut Adam Smith sebagai teori The Invisible Hand

Sederhananya, kapitalisme adalah sistem ekonomi yang memberikan kebebasan penuh pada semua orang untuk melakukan kegiatan ekonomi untuk memperoleh keuntungan. Dalam sistem ekonomi ini, setiap individu memiliki hak penuh untuk mengambil manfaat atas harta atau kekayaannya sebagai alat produksi dan berusaha



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Meme ?